Sertifikasi Ulama di Indonesia

Gagasan mengenai sertifikasi ulama di Indonesia tentu memiliki pro dan kontra sama seperti sertifikasi dai. Ulama menurut kamus besar bahasa indonesia adalah ‘orang yang ahli dalam hal atau dalam pengetahuan agama Islam’. Dengan kata lain, ulama pasti mempunyai pengetahuan agama yang jauh lebih luas dibandingkan ustaz yang dinilai sebatas guru agama saja.

Lalu, dengan adanya gelar ulama tersebut, perlukah seorang ulama memeiliki sertifkasi layaknya program dai? Dan, siapakah yang layak menilai bahwa ulama tersbut memang pantas menjadi seorang ulama? Untuk mengetahui info lebih lanjut, kamu bisa baca artikel berikut ini selengkapnya ya!

Bagaimana Sertifikasi Ulama di Indonesia

Ide tentang standardisasi ulama yakni sertifikasi ulama dan mubalig  kembali diperbincangkan di Kementerian Agama. Pro dan kontra pun tak lepas dari program ini, baik itu dari kalangan ulama maupun masyarakat. Banyak pihak terutama Komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat Majelis Ulama Indonesia (MUI) menilai bahwa program dai dan ulama bersertifikasi akan melahirkan istilah ulama atau dai pemerintah.

Menurut Jusuf Kalla, ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) tidak mudah dalam melakukan kegiatan sertifikasi ulama. Hal tersebut dikarenakan gelar ulama atau kyai yang disematkan pada seseorang berasal dari masyarakat dan bukan dari suatu badan instansi tertentu.

Baca juga Pentingnya E-Learning di Era Digital

Ia menambahkan, bahwa banyak sekali jumlah ulama di Indonesia, bagaimana pemerintah akan melakukan program ini dengan baik. Seseorang bisa saja tidak ada title apa pun di balik namanya, dalam tanda kutip tidak menempuh pendidikan formal, namun karena keahlian dan kepandaiannya dalam beragama maka masyarakat memberikan gelar ulama. Lebih lanjut, ketua DMI mengatakan bahwa praktik sertifikasi ini hanya relevan untuk para dai yang akan berceramah di institusi pemerintah.

Itulah penjelasan tentang sertifikasi ulama di Indonesia berdasarkan pendapat dari ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI). Di era pandemi saat ini, banyak sekali kita melihat adanya ustaz online. Jika kamu ingin menekuni profesi sebagai dai dalam dunia digital, kamu bisa belajar bersama Campus Digital. Kenapa? Karena kami bisa membantumu dalam mengembangkan jasa yang berbasis digital sehingga kamu akan merasa familiar dengan konten-konten ceramah berbasis online. Yuk, gabung sekarang ya!

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *