Pernahkan Anda penasaran mengenai bagaimana cara algoritma Facebook bekerja dalam menampilkan berbagai konten-kontennya pada para pengguna? Dan ternyata, suatu sistem yang terdapat di dalam Facebook merupakan algoritma. Ketika ingin memahami tentang algoritma, itu adalah hal yang bermanfaat apabila Anda ingin mendapatkan engagement yang lebih. Seperti, membuka lapak jualan pada platform tersebut untuk memasarkan suatu produk.
Algoritma memang akan sering berubah dari waktu ke waktu. Maka dari itu, Anda harus selalu mengikuti berita yang masuk, setidaknya setahun sekali agar tidak tertinggal. Pada artikel ini, akan menjelaskan mengenai cara kerja terbaru algoritma Facebook di tahun 2021 untuk Anda yang ingin mengetahuinya.
Sebelum memulai ke inti pembahasan, lebih baiknya untuk Anda mengetahui penjelasan dari algoritma Facebook itu sendiri.
Apa Itu Algoritma Facebook?
Tentunya, algoritma Facebook memiliki peran yang sangat penting untuk menentukan post apa yang para pengguna aplikasi ingin sajikan ketika ingin membuka halaman utama. Selain itu, algoritma pun juga mengatur urutan-urutan post. Terdapat banyak algoritma yang terlibat ke dalam operasi Facebook dan menggunakan suatu teknologi yang bernama machine learning.
Teknologi itu sangat mampu dalam memprediksi, kira-kira tipe konten apa yang paling Anda sukai sebagai pengguna berdasarkan aktivitas Anda selama menggunakan aplikasi tersebut. Alhasil, konten yang Anda lihat merupakan konten yang menurut Facebook paling cocok untuk Anda. Dari adanya algoritma, harapannya adalah dapat meningkatkan interaksi dari para pengguna terhadap post yang muncul itu.
Cara Kerja Algoritma Facebook?
Hal pertama untuk cara kerja pada algoritma Facebook, yaitu mengumpulkan seluruh post yang terdapat di jaringan seorang pengguna. Maka hal itu, dapat Anda sebut sebagai inventory, yang merupakan sejumlah konten baik dan berasal dari teman-teman yang biasanya akan muncul dalam news feed seorang pengguna.
Setelah itu, post tersebut akan mendapatkan suatu nilai yang sesuai dengan sinyal. Algoritma juga yang akan mengeliminasi post yang sekiranya kurang disenangi oleh para pengguna berdasarkan informasi dari perilakunya ketika sedang online. Facebook akan otomatis apabila membuang konten yang mengandung clickbait, informasi hoaks, dan hal-hal negatif lainnya yang merugikan pengguna.
Apabila semua konten telah terkumpul, lebih spesifiknya pada konten yang bagus dan sesuai. Maka, Facebook akan kembali menilai mana yang paling penting untuk menjadi prioritas Anda. Dan pada akhirnya, konten yang paling cocok untuk Anda, akan muncul di paling utama. Dengan begitu, harapan bagi pengguna akan semakin lebih tertarik untuk menggulir Facebook dengan waktu yang lama.
Setelah Anda memahami algoritmanya, maka Anda hanya tinggal menyusun bagaimana strategi yang tepat agar post Anda di Facebook dapat relevan dengan target audiens sehingga muncul secara lebih sering.
Baca juga: Untuk Lebih Memperdalam Mengenai Cara Kerja Algoritma Facebook