Dalam dunia content marketing, kalian akan mengenal sebuah pekerjaan yang memiliki hubungan erat dengan pembuatan konten atau biasa disebut dengan content writer. Bidang industri saat ini banyak membutuhkan seorang content writer yakni seorang penulis konten.
Lalu apakah tugas seorang content writer hanya sekedar menulis konten?Yuk simak penjelasan lengkapnya!
Tugas-tugas Content Writer
Mendistribusikan konten di website perusahaan
Salah satu tugas dasar dari seorang content writer selain menulis konten adalah mendistribusikan konten di website perusahaan. Tugas tersebut menuntut para penulis artikel untuk melakukan update atau perbaruan terhadap isi dari blog website baik berupa artikel rutin, serta konten-konten lainnya. Dalam tugas ini menggunakan skill pengoperasian CMS dari website perusahaan. Biasanya para seseorang yang handal akan mengajakan kalian skill ini pada hari-hari pertama ketika kalian baru memulai pekerjaan ini.

Mengisi deskripsi produk pada website
Melakukan tugas untuk mengisi deskripsi produk pada website yakni ketika perusahaan memiliki toko online atau hal sejenisnya. Tugas utama dari mengisi deskripsi produk yakni mengisi deskripsi pada produk yang akan muncul pada website perusahaan.
Mengelola konten
Seorang Social Media Specialist yang biasanya bertugas untuk mengelola dan mengerjakan sebuah konten, tetapi terkadang perusahaan yang juga memberikan job desc ini kepada seorang content writer untuk mengatur konten yang ada pada media sosial perusahaan.
Membantu divisi lain perihal artikel
Tugas lainnya yaitu membantu memenuhi kebutuhan divisi lain yang terkait dengan artikel atau berbagai hal yang berhubungan dengan konten tulisan, bisa saja kalimat untuk poster, newsletter, atau konten lainnya yang sejenis.
Baca juga : Strategi Pemasaran Melalui Youtube Ads
Melakukan riset pada keyword
Content writer juga perlu melakukan riset terhadap keyword, tetapi biasanya akan dibantu oleh optimizer SEO yang tentu saja memiliki tool yang dapat memudahkan proses pengerjaan ini. Kemudian saat sudah menemukan keyword , kalian bisa langsung menjadikannya menjadi sebuah konten artikel pada website perusahaan.
Memiliki kemampuan editorial
Meskipun perusahaan sudah menyediakan editor untuk menyunting tulisan. Namun ada bebrapa perusahaan yang tidak menyediakan editor. Oleh karena itu seorang content writer juga harus memiliki kemampuan dalam hal editorial sehingga mampu untuk mengedit kembali konten-konten sebelum tayang.
Nah, untuk kalian yang ingin menjadi seorang content writer tetapi merasa ragu, belum bisa maksimal dalam membuat konten, atauy bingung mulai dari mana.
Jadi untuk menjalani tugas-tugas tersebut kalian bisa langsung bergabung ke Campus Digital sekarang. Karena kalian akan belajar dengan detail dan langsung mempraktekkannya saat latihan sehari – hari. Dan pastinya menggunakan bahasa dan penjelasan yang sangat sederhana serta sangat mudah untuk memahaminya.
